Pada momen ekstrem ini, kita mulai bekerja dari rumah, jauh dari kampus, dan menjaga jarak sosial bagi sebanyak mungkin orang. Karena kita tinggal di rumah dan terjebak dengan makanan yang sudah lama ada di lemari es atau dapur, untuk sementara kita menjalani gaya hidup yang tidak banyak bergerak dengan kemungkinan lebih besar untuk tidak aktif secara fisik, makan dan duduk berlebihan, stres, kecemasan, dan depresi. Secara khusus, banyak dari kita akan mengalami kenaikan berat badan selama pandemi dan mungkin akan mempertahankan berat badan ekstra tersebut secara permanen, yang dapat menimbulkan risiko kesehatan yang cukup besar seperti diabetes tipe 2, hipertensi, serangan jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.
Di sini, saya ingin berbagi beberapa kiat dan sumber daya dasar tentang cara menjaga gaya hidup sehat, berat badan, dan kesejahteraan secara keseluruhan sambil tinggal di rumah dan menerapkan jaga jarak sosial.
- Ukur dan Pantau Berat Badan Anda Mencatat berat badan Anda setiap hari atau setiap minggu akan membantu Anda melihat apa yang Anda turunkan dan/atau apa yang Anda naikkan.
- Batasi Makanan Tidak Sehat dan Makan Makanan Sehat Jangan lupa sarapan dan pilih makanan bergizi dengan lebih banyak protein dan serat serta lebih sedikit lemak, gula, dan kalori. Untuk informasi lebih lanjut tentang makanan pengontrol berat badan dan rekomendasi diet, silakan periksa situs web berikut: www.hsph.harvard.edu/obesity-prevention-source/obesity-causes/diet-and-weight/.
- Konsumsi Suplemen Multivitamin Untuk memastikan Anda memiliki kadar nutrisi yang cukup, mengonsumsi suplemen multivitamin setiap hari merupakan ide yang bagus, terutama jika Anda tidak memiliki berbagai macam sayur dan buah di rumah. Banyak zat gizi mikro yang penting bagi sistem kekebalan tubuh Anda, termasuk vitamin A, B6, B12, C, D, dan E, serta seng, zat besi, tembaga, selenium, dan magnesium. Namun, saat ini TIDAK ADA bukti yang tersedia bahwa menambahkan suplemen atau “suplemen mineral ajaib” ke dalam makanan Anda akan membantu melindungi Anda dari virus atau mempercepat pemulihan. Dalam beberapa kasus, vitamin dosis tinggi dapat berdampak buruk bagi kesehatan Anda.
- Minum Air dan Tetap Terhidrasi, dan Batasi Minuman Bergula Minumlah air secara teratur agar tetap sehat, tetapi TIDAK ADA bukti bahwa minum air secara sering (misalnya setiap 15 menit) dapat membantu mencegah infeksi virus apa pun. Untuk informasi lebih lanjut tentang air minum dan virus corona, silakan periksa situs web EPA berikut: www.epa.gov/coronavirus/coronavirus-and-drinking-water-and-wastewater.
- Berolahragalah Secara Teratur dan Tetap Aktif Secara Fisik Saat ini, olahraga di rumah mungkin merupakan ide yang bagus. Namun, Anda juga dapat mengajak anjing jalan-jalan atau berlari di luar ruangan. Pastikan Anda mengetahui apa yang sedang terjadi di daerah Anda dan apakah ada pembatasan atau karantina mandiri yang wajib. Untuk informasi lebih lanjut tentang cara tetap aktif secara fisik saat di rumah, silakan kunjungi situs web ACSM: www.acsm.org/read-research/newsroom/news-releases/news-detail/2020/03/16/staying-physically-active-during-covid-19pandemic.
- Kurangi Waktu Duduk dan Layar Olahraga tidak dapat menghindarkan Anda dari waktu duduk yang tidak banyak bergerak. Bahkan orang yang berolahraga secara teratur dapat berisiko lebih tinggi terkena diabetes, penyakit jantung, dan stroke jika mereka menghabiskan banyak waktu duduk di depan komputer. Secara praktis, Anda dapat mempertimbangkan untuk beristirahat dari waktu duduk yang tidak banyak bergerak, seperti berjalan-jalan di sekitar kantor/ruangan beberapa kali dalam sehari.
- 7. Tidur yang Cukup dan Baik Ada hubungan yang sangat kuat antara kualitas dan kuantitas tidur dengan sistem kekebalan tubuh Anda. Anda dapat menjaga sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik dengan tidur selama tujuh hingga delapan jam setiap malam. Untuk informasi lebih lanjut, silakan periksa situs web CDC: www.cdc.gov/sleep/index.html.
- Kurangi Konsumsi Alkohol dan Tetaplah Sadar Minum alkohol tidak melindungi Anda dari infeksi virus corona. Jangan lupa bahwa kalori dari alkohol dapat bertambah dengan cepat. Alkohol harus selalu dikonsumsi dalam jumlah sedang. Silakan lihat rekomendasi dari AHA: www.heart.org/en/healthy-living/healthy-eating/eat-smart/nutrition-basics/alcohol-and-heart-health.
- Temukan Cara untuk Mengelola Emosi Anda Wajar bagi orang untuk memiliki perasaan takut, cemas, sedih, dan tidak pasti selama pandemi. Untuk meminimalkan kenaikan berat badan akibat stres, Anda dapat menggunakan informasi tentang stres dan cara mengatasinya yang disediakan oleh CDC: www.cdc.gov/coronavirus/2019-ncov/prepare/managing-stress-anxiety.html.
- Gunakan Aplikasi untuk Memantau Pergerakan, Tidur, dan Denyut Jantung Anda
Pengingat: Orang dengan kondisi medis kronis yang serius, termasuk obesitas ekstrem, diabetes, dan penyakit jantung memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi dan jatuh sakit parah akibat infeksi COVID-19. Mereka harus berbicara dengan penyedia layanan kesehatan dan mendengarkan saran mereka.